Rabu, 30 Mei 2012

Daihatsu Berharap Recall Berdampak Positif


Recall atau pemanggilan kembali unit sebenarnya adalah langkah terakhir yang dilakukan sebuah perusahaan terhadap produknya. Namun, Daihatsu rupanya benar-benar telah memperhitungkan langkah yang dianggap tabu oleh beberapa ATPM di dunia ini. Karena dalam konfrensi pers Recall Daihatsu Gran max dan Daihatsu Sirion ini, pihak Daihatsu tetap optimis akan neraca perdagangannya.

“Recall memang terdengar mengerikan. Apalagi kalau langsung 2 produk seperti ini. Namun bagi kami, ini merupakan tanggung jawab kami akan kepuasan dan kepedulian kami terhadap konsumen pelanggan kami” ungkap Amelia Tjandra, Direktur Marketingt PT. Astra Daihatsu Motor saat konfrensi pers berlangsung.



Ia juga berharap program recall ini justru akan berdampak positif bagi Daihatsu “Belum pernah terjadi kasus. Ini semua hanya ‘berpotensi mengalami kerusakan’ baik itu pada mobil Daihatsu Gran Max maupun Daihatsu Sirion. Jadi sebelum terjadi hal yang terburuk, maka kami berinisiatif melakukan recall. Itu menunjukkan tanggung jawab kami, dan kami berharap, keputusan ini akan berdampak positif” tambahnya.

Potensi kerusakan Gran Max terdapat pada bagian dudukan ban cadangan yang berpotensi retak. Pada kondisi terburuk, ban cadangan bisa terjatuh dan membahayakan pengemudi lain.  Sedangkan pada Daihatsu Sirion, potensi kerusakan ada pada bagian luar steering rack yang terkena tetesan air AC. Pada kondisi terburuk, steering rack akan mengalami kerusakakan akibat karat yang timul terkena air. Perbaikan keduanya membutuhkan waktu tidak lebih dari 60 menit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar